Tanpa kita sadari ketika kita sedang berlibur, ada banyak kesalahan yang dilakukan wisatawan yang menyebabkan terbuangnya uang. Mudah untuk mengatakan apa yang harus dilakukan, tetapi terkadang kita lupa menyebutkan apa yang tidak seharusnya dilakukan. Jadi pada artikel kali ini Rahmanti Tours akan berbagi beberapa infromasi mengenai kesalahan perjalanan umum yang harus kamu hindari saat berlibur ke luar negeri.
Makanan di dekat objek wisata utama akan menjadi dua kali lipat harga dan separuh rasa dari apa yang akan kamu temukan di tempat lain. Ketika restoran tahu orang-orang tidak akan kembali, mereka tidak perlu khawatir tentang kualitas yang konsisten. Nah, Anda dapat mencari tempat makan yang tidak dekat dengan tempat wisata sehingga dapat menghemat pengeluaran Anda.
Kamu akan mendapatkan nilai tukar terburuk jika melakukannya. Untuk mendapatkan harga terbaik, gunakan ATM atau kartu kredit. Jangan pernah menukarkan uang tunai kecuali kamu benar-benar terpaksa (dan ada kalanya kamu harus melakukannya).
Dapatkan bank dan kartu kredit yang tidak memiliki biaya transaksi asing sehingga kamu dapat menghindari biaya ATM dan biaya tambahan lainnya. Di Indonesia sendiri banyak kartu kredit yang tidak membebankan biaya transaksi di luar negeri.
Mereka menawarkan berbagai fasilitas, dari meja biliar hingga ruang karaoke, komputer gratis, dan fasilitas binatu, serta tur yang terorganisir, perjalanan harian, Wi-Fi gratis, dan kamar asrama pribadi kecil yang sempurna untuk keluarga, pasangan, atau manula. yang menginginkan akomodasi terjangkau dan komunitas perjalanan tanpa biaya hotel. Hostel modern bukan hanya untuk backpackers murah tetapi juga bagi mereka yang ingin terlibat dalam komunitas dan bermasyarakat.
Di luar negeri , khususnya di sekitar area lokasi wisata ada semacam komunitas penduduk lokal bersama dengan para pelancong, dimana mereka dengan tangan terbuka menerimamu untuk menginap di tempat mereka. Kelompok ini populer dengan istilah Hospitality Network atau kalau di Indonesiakan mungkin berarti jaringan jaringan atau komunitas ramah tamah.
Ada beberapa agen perjalanan yang membiarkan wisatawan tinggal dengan penduduk setempat secara gratis dan juga bertukar cerita dan berpartisipasi dalam pertukaran lintas budaya.